PLN NTB Optimalkan Layanan Kendaraan Listrik Saat Libur Lebaran

- 11 April 2024, 14:30 WIB
Seorang Petugas PLN Mengecek Kondisi SPKLU di Pulau Lombok, NTB
Seorang Petugas PLN Mengecek Kondisi SPKLU di Pulau Lombok, NTB /ANTARA


MALUTRAYA. COM - PT PLN (Persero) Unit Induk Wilayah Nusa Tenggara Barat (UIW NTB) melalui Unit Pelaksana Pelayanan Pelanggan (UP3) mengoptimalkan layanan kendaraan listrik selama libur lebaran Idul Fitri 1445 Hijriah.

Manager UP3 PT PLN (Persero) Mataram, Mahadhir melalui keterangan tertulis yang diterima di Mataram, Kamis, mengatakan bahwa optimalisasi pelayanan dilakukan dengan memastikan instalasi delapan Stasiun Pengisian Kendaraan Listrik Umum (SPKLU) yang tersebar di sejumlah lokasi strategis di Pulau Lombok dalam keadaan baik.

Baca Juga: Taman Margasatwa Ragunan Dipadati Pengunjung pada H+1 Lebaran

"Dalam rangka memastikan kelancaran arus mudik dan balik Idul Fitri 1445 H, UP3 Mataram telah melakukan pengecekan secara menyeluruh terhadap kesiapan SPKLU," kata Mahadhir, Kamis 10 April 2024.

Menurut dia, kesiapan SPKLU merupakan bagian dari persiapan yang khusus dilakukan mengingat Pulau Lombok menjadi salah satu tujuan utama bagi para pemudik serta destinasi wisatawan selama libur lebaran.

Baca Juga: AHY Sebut Prabowo Beri Wejangan Tentang Kolaborasi

"Pulau Lombok akan mendapatkan perhatian khusus sebagai salah satu tujuan mudik dan juga destinasi wisata dalam libur lebaran tahun ini, tak terkecuali bagi masyarakat yang menggunakan kendaraan listrik sebagai alat transportasi," ujarnya seperti dikutip dari ANTARA.

Selain melakukan pengecekan instalasi SPKLU dan alat pendukung lainnya, UP3 Mataram juga telah menyiapkan tim siaga khusus untuk memastikan bahwa SPKLU berfungsi dengan baik selama libur lebaran.

Baca Juga: Presiden dan Wapres Shalat Idul Fitri di Masjid Istiqlal

"Tim ini bertugas untuk mengatasi potensi gangguan dan memberikan layanan teknis yang dibutuhkan oleh pengguna SPKLU," ucap dia.

Halaman:

Editor: Harianto

Sumber: ANTARA


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah